Sepucuk Surat untuk Bunda

Tepat 20 tahun yang lalu kau taruhkan jiwa dan raga..
kau kerahkan seluruh tenaga..
kau cucurkan keringat dan air mata..
demi mahluk yg lemah tak berdaya..

betapa berat perjuanganmu..
betapa sakitnya ragamu..
perjuangkan satu jiwa yang kau sebut putrimu..
yg kelak kau harapkan ia jadi investasi pahalamu..

bunda,
dalam syahdu kini ku semakin tau betapa mulianya dirimu..
yg senantiasa ikhlas membelai lembut diriku..

Perempuan dalam Jeratan Kapitalisme

Mereka bilang aku perempuan
Tapi, apa yang mereka lakukan padaku?
Tubuhku dieksploitasi
Harga diriku dinodai
Kehormatanku tergadai
Aku, perempuan lemah yang diperdaya…

Mereka bilang aku wanita
Tapi, apa yang mereka lakukan padaku?
Menipuku dengan berjuta impian kebahagiaan
Merayuku dengan materi dunia berlimpah
Menggodaku dengan tahta yang megah
Aku, perempuan lemah yang tak berdaya…

Yaa Alloh, Menangkanlah Perjuangan Ini

Ya Alloh, Ya Robbana Yaa Kariim. Setiap hari, setiap jam bahkan setiap detik kami disuguhkan sebuah fakta yang sangat kejam, fakta yang menyayat hati hingga meninggalkan luka dahsyat di dalam jiwa. Ya Alloh, di bumiMu yang penuh gemerlap dan kaya akan sumber daya ini, kami melihat penderitaan panjang yang dialami oleh saudara-saudara kami mulai dari Maroko hingga ke Merauke. Kami menyaksikan betapa pedihnya penderitaan yang dialami saudara-saudara kami di Irak, kami menjadi saksi betapa beratnya perjuangan saudara-saudara kami di Palestina, Afghanistan, Moro, Kasmir, Hindustan, Rohingya, Suriah dan di seluruh negeri kaum muslimin lainnya.

Namun Ya Robbana, saat ini kami benar-benar lemah tak berdaya. Kami tak memiliki kekuatan untuk membawa mereka keluar dari cengkraman para penjajah laknatullah itu. Kamipun tak memiliki pasukan dan pemimpin yang mampu membombardir kekuatan mereka, yang mampu menghentikan lajunya rudal-rudal mereka dan mampu menghancurkan rencana busuk mereka.

Wahai Muda Mudi, Bacalah Catatan Ini..!!

Wahai kau kaum muda mudi..

Kemana saja kau selama ini?...

Tidakkah kau lihat keterpurukan umat ini?..

Detik ini tak sedikit umat yang tak makan nasi..

Karena hartanya diambil pencuri berdasi..

Perempuan dan anak-anak selalu dieksploitasi..

Free sex sudah menjadi hal yang biasa dan basi..